Blues-rock adalah genre musik yang mulai muncul pada pertengahan tahun 1960-an di Inggris dan Amerika Serikat. Instrumen utama yang dugunakan dari blues-rock berupa gitar listrik, bass, dan drum kit, dimana suara gitar listrik biasanya lebih menonjol karena dibantu dengan menggunakan ampli tabung gitar, untuk memberikan karakter yang lebi kuat .
Band – band di era awal blues-rock, berusaha memainkan musik yang agak panjang, improvisasi yang rumit yang sering digunakan pada musik jazz. Sementara musik blues rock di era 1970-an lebih berat dan lebih berbasis riff. Pada era tersebutl, garis perbedaan antara blues-rock dan hard-rock nyaris tidak terlihat, ketika itu banyak band mulai merekam album bergaya rock. Di era 1980-an dan 1990-an, blues-rock kembali ke ciri musik aslinya.
Seringkali juga dua gitaris dimainkan dalam band blues-rock, dimana yang satu bermain ritem gitar dengan kord dan riff yang ringan, sementara gitaris yang satunya lagi memainkan solo melodi sebagai lead gitar. Band blues era tahun 1950-an, terkadang masih menggunakan bass betot, namun band-band blues-rock tahun 1960-an menggunakan bass elektrik, untuk menambah kekuatan suara volume bass. InstrumeIn keyboard seperti piano dan organ Hammond juga digunakan sesekali. Seperti halnya gitar listrik, suara organ Hammond biasanya diperkuat dengan ampli tabung, untuk memberikan karakter sound yang lebih garang, serta efek overdrive untuk menambah kualitas suara instrumen tersebut. Vokal yang khas juga biasanya memainkan peran kunci, meskipun mungkin sang vokalis sama pentingnya atau bahkan posisinya dalam group band berada dibawah lead gitar.
Beberapa band perintis blues-rock asal Inggris seperti Free, Savoy Brown dan Fleetwood Mac, yang personilnya telah memiliki berbagai pengalaman dalam sejumlah band blues Inggris, terutama mereka yang pernah bergabung bersama John Mayall dan Alexis Korner. Musisi blues rock Amerika lainnya seperti Johnny Winter, Paul Butterfield dan kelompoknya Canned Heat,juga dianggap perintis blues-rock.
Kritikus musik blues Piero Scaruffi berpendapat bahwa The Cream-lah yang pertama memulai melakukan perpaduan blues dan rock yang belum pernah terjadi sebelumnya, dengan berbagai bentuk improvisasi layaknya jazz. Dia menyebutkan bahwa Fleetwood Mac, salah satu band Inggris yang paling kreatif dan berperan penting dari kebangkitan blues.
Scaruffi juga berpendapat bahwa musisi blues Inggris sangat inovatif dalam menciptakan musik blues, yang kemudian mengubahnya menjadi sebuah suguhan musik kaum kulit putih, dengan menekankan pada refrein yang kuat, diamana berisikan pesan yang mampu mempengaruhi pendengarnya, kecepatan irama gitar yang melebihi gaya Chicago Blues, alunan vocal yang dramatis dan harmoni.
Gitaris Jimi Hendrix dan Erick Clapton memiliki pengaruh yang sangat luas pada pengembangan blues-rock. Band asal Australia AC / DC juga dipengaruhi oleh blues-rock. Musisi blues-rock lain yang berpengaruh di era tahun 1970 termasuk Rory Gallagher dan Robin Trower. Sementara di era 1980-an kita kenal Fabulous Thunderbirds dan Stevie Ray Vaughan.
Blues-rock memiliki kebangkitannya kembali di awal 1990-an hingga 2000-an, dengan banyaknya musisi seperti Gary Moore, The White Stripes, The Dead Weather, The Crooked Vultures, John Mayer, The Black Crowes, The Black Keys, Jeff Healey, Clutch, The Jon Spencer Blues Explosion, dan Joe Bonamassa.