Selasa, 20 Mei 2014

SLANK DAN PERJALANAN MUSIKNYA



          Slank merupakan salah satu band tanah air yang menggusung genre blues rock. Sebelum menggunakan nama Slank, band ini memakai nama Red Evil.

Akhirnya mereka resmi berganti nama menjadi Slank pada tanggal 26 Desember 1983. Formasi awal Slank terdiri dari Bimbim, Deny, Erwan, Bongky, dan Kiki, namun akhirnya berganti menjadi Kaka (vokal), Pay (gitar), Bongky (bas), Indra (keyboard), dan Bimbim (drum).

          Kata Slank sendiri berasal dari istilah yang diberikan oleh teman – teman mereka dengan sebutan “cowok slengean”.

Tahun 1990 Slank mengeluarkan album pertamanya dengan judul “Suit... Suit... He... He...(Gadis Sexy)”. Album ini ternyata meraih penghargaan BASF Award sebagai kategori pendatang baru terbaik. Album ini menjadi fenomenal karena berisikan musik dan lagu yang mampu merubah sebagian besar selera musik anak muda di tanah air, yang saat itu lagi booming mendengarkan lagu – lagu pop rock melayu dari Malaysia, hingga kemudian beralih ke musik rock ‘n’ roll dan blues.

Sejak peluncuran album pertamanya, Slank selalu mengalami kesuksesan pada penjualan album – album lainnya.

Pada tahun 1991, Slank kembali merilis album kedua berjudul “Kampungan”.

Lalu ditahun 1993 mereka meluncurkan album “Piss”.

Ditahun 1994, beredar lagi album Slank yang berjudul “Generasi Biru”.

Dua tahun kemudian (1996) Slank melepaskan album berjudul “Minoritas”. Di album ini tiga personil Slank dikeluarkan, yaitu: Pay (gitar), Bongky (bas), dan Indra (keyboard).

Selanjutnya Slank merekrut Ivanka mengisi posisi bas yang diikuti masuknya Abdee sebagai gitaris, yang mana Abdee sendiri merupakan sahabat lama Ivanka. Sementara Ridho yang juga piawai memainkan gitar dan keyboard bergabung belakangan atas rekomendasi manager Slank saat itu.

Tahun 1997 keluar lagi album Slank yang diberi judul “Tujuh”, serta Bunda Iffet resmi didaulat menjadi manajer mereka.

Album berjudul 999 + 09 dirilis Slank pada tahun 1999, berisikan double album.

Album kompilasi pertama Slank akhirnya diluncurkan pada tahun 2000 dengan judul The Best-nya Slank.

Selanjutnya ditahun 2001, Slank mengeluarkan album berjudul “Virus”.

Pada tahun 2003 album Slank berjudul “Satu Satu” dilepas kepasaran, album ini memperoleh penghargaan AMI Award sebagai Album Rock Terbaik.

Awal tahun 2004, Slank melepas lagi album live berjudul “Road To Peace”. Sejarah mencatat bahwa album ini merupakan album pertama didunia yang langsung direkam sambil melakukan tour pada 24 kota ditanah air.

Slank juga pernah mengikuti event internasional di Thailand pada tahun 2004 saat mengisi acara MTV Asia Aid, yang diikuti beberapa band papan atas dunia seperti Hoobastank, Simple Plan, serta beberapa musisi lainnya.

Album berjudul “PLUR” singkatan dari Peace, Love, Unity, Respect dirilis Slank pada akhir tahun 2004. Dari album ini Abdee dan Ridho didaulat Gitaris Terbaik versi Majalah Gitar Plus.

Tahun 2005, Slank terpilih menjadi icon MTV. Slank juga kembali manggung keluar negeri, yaitu di Gwangju – Korea Selatan pada tanggal 7 Oktober 20015.

Pada tahun yang sama DVD dan VCD Live Slank beredar. Video tersebut berisi penampilan mereka saat ikut mangung di A Mild Live Soundrenaline tahun 2005. Dan ditahun ini pula album berjudul “SLANKISSME” beredar.

Slank juga pernah mengadakan konser di Jepang pada event Charity For Sumatra, tanggal 2 Januari 2006. Selanjutnya masih ditahun 2006, Slank mengeluarkan album berjudul “Since 1983” di Malaysia sekaligus melakukan promo disana.

Kesibukan anak - anak Slank masih berlangsung selama tahun 2006, dimana mereka diundang oleh para mahasiswa Indonesia yang berada di Amerika untuk melakukan show dibeberapa kota disana. Selama tur di Amerika, Slank membagikan CD demo mereka kepada para penggemarnya, karena mereka ingin mencoba keberuntungan untuk go international.

Selama tur di Amerika tersebut, mereka mengundang musisi blues dunia yaitu Blues Saraceno yang nota bene mantan guru gitar Abdee saat sekolah di Musician Institute – Hollywood, serta dihadiri oleh Shawn Frank (seorang produser dari Amerika) juga vokalis band Crowned King, untuk menyaksikan show mereka.

Slank mengeluarkan album unplugged mereka yang berjudul “Slow But Sure” pada tahun 2007.

Gayung bersambut, ditahun 2008 Blues Saraceno bersedia menjadi produser dengan menawarkan Slank untuk menggarap album go international pertama mereka versi Bahasa Inggris yang berjudul “Anthem For Broken Hearted”, dan diedarkan pada tahun 2009.

Album Slank berjudul “Jurus Tandur 18” (singkatan Maju Terus Pantang Mundur) yang diperuntukkan bagi para putera bangsa yang gigih memperjuangkan hak asasi dan kebenaran.

Pada tanggal14 Februari 2012, album “I Slank You” diluncurkan yang isinya semua bertema cinta. Dalam album ini mereka aransemen kembali lagu “Cubit – Cubitan” ciptaan Murry – Koes Plus.

          Di ulang tahun Slank yang ke-30 pada tahun 2013, Slank mengeluarkan album berjudul “Slank Nggak Ada Matinya”.









Baca Selanjutnya Disini...